BANJARMASIN – Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah digelar warga simpang Belitung Banjarmasin kelurahan kuin selatan, sekaligus memperingati haul ke-18 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau abah Guru Sekumpul, jum’at (10/02) Ba’da isya.
Peringatan ini diawali dengan lantunan syair maulid habsyi yang dibawakan group muhubin syurgi mufti, tampak ratusan warga yang berhadir dihalaman musala darul huda larut dalam lantunan solawat ini.
Sementara dalam tausiyahnya, Ustaz H. M. Yustan Arief menyampaikan, salah satu hikmah dari isra miraj perjalanan rasulullah SAW dari masjidil haram ke masjidil aqsa, yaitu sebuah isyarat dari Allah SWT bahwa masjid merupakan tempat yang mulia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hendaknya masjid terus kita makmurkan, ayo perbanyak salat lima waktu dimasjid, isi dengan majelis taklim dsb, terang ust Yustan.
Sementra Ketua panitia pelaksana Iwansyah, sangat bersyukur dan berterima kasih kepada warga yang sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
“Alhamdulillah hari ini antusias warga sangat tinggi dalam mengikuti peringatan Isra Mi’raj dan Haul Guru Sekumpul,” ujar Iwansyah yang juga Ketua Lembaga pengawas pemantau Korupsi (LP2K) Kalsel ini.
Kegiatan ini terlaksana atas dukungan dari masyarakat, tokoh-tokoh agama, serta para donatur yang membantu terlaksananya agenda tahunan itu.
Ia pun berharap ke depan kegiatan ini akan lebih meriah lagi.
“InsyaAllah akan kita laksanakan setiap tahun,” Ucapnya.
Hal senada dilontarkan lurah kuin selatan, Mujiono yang berharap, agar masyarakat bisa mengaplikasikan apa yang telah disampaikan penceramah dan kerukunan yang terjalin semoga bisa dipertahankan, Tutupnya.
(tim/ab)