Golkar Banjarbaru Rayakan HUT ke-61 dengan Doa dan Baksos, Gusti Rizky: “Partai Harus Dekat dengan Rakyat”

Terbitkalimantan.com, Banjarbaru – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Banjarbaru menggelar istighosah dan bakti sosial di Pondok Pesantren Al Fatih Wal Imdad, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Senin (20/10/2025) malam.

Suasana religius dan hangat terasa sejak awal acara. Ratusan warga, kader Golkar, dan santri berkumpul bersama dalam doa dan lantunan zikir yang dipimpin para ulama pesantren. Kegiatan ini menjadi puncak perayaan HUT Golkar di Banjarbaru yang telah berlangsung sejak beberapa hari sebelumnya.

Ketua DPD Partai Golkar Banjarbaru sekaligus Ketua DPRD Kota Banjarbaru, Gusti Rizky Sukma Iskandar Putra, mengatakan kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk nyata kepedulian partai terhadap masyarakat.

“Golkar selalu berupaya hadir di tengah masyarakat. Sejak kemarin kami membagikan paket sembako, dan malam ini menjadi penutupnya dengan istighosah serta doa bersama masyarakat Batu Ampar. Pondok ini memiliki sejarah panjang bersama Partai Golkar,” ujarnya.

Golkar Banjarbaru, lanjutnya, akan terus memperkuat komitmen dalam memperjuangkan aspirasi warga, terutama di wilayah Cempaka yang selama ini dikenal sebagai basis kuat masyarakat religius.

“Kami arahkan kader fraksi Golkar agar memprioritaskan aspirasi warga sekitar pondok. Golkar bukan hanya bicara politik, tapi juga pengabdian sosial dan keagamaan,” tegas Gusti Rizky.

Dalam momentum ini, Partai Golkar Banjarbaru menyalurkan 1.500 paket sembako, dengan 700 paket di antaranya disalurkan langsung untuk masyarakat sekitar Pondok Pesantren Al Fatih Wal Imdad.

Pengasuh pondok, Ustadz Muhammad Syarif, menyampaikan rasa syukur atas kepedulian Partai Golkar terhadap dunia pendidikan Islam dan warga sekitar.

“Alhamdulillah, kami berterima kasih kepada Partai Golkar. Kegiatan seperti ini memberi semangat baru bagi masyarakat dan santri. Semoga terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” ucapnya.

Acara kemudian ditutup dengan pemotongan nasi tumpeng sebagai simbol rasa syukur dan doa agar Partai Golkar semakin solid, berdaya, dan terus berjuang bersama rakyat. (TK)