JADI CELAH Untuk Investasi Bodong Masuk, OJK Sebut Inklusi dan Literasi Keuangan di Kalsel Tidak Seimbang

- Reporter

Kamis, 16 Maret 2023 - 12:03 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJARMASIN – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 9 Kalimantan Darmansyah mengungkapkan, masih tingginya perbedaan presentasi antara Inklusi dan Literasi Keuangan masyarakat yang ada Banua.

“Inklusi Keuangan kita di Provinsi Kalsel itu mencapai 81 persen loh, ini sangat tinggi walau masih rendah dibanding nasional yang mencapai 85 persen. Namun itu berbanding terbalik dengan Literasi Keuangan kita yang hanya mencapai 40 persen,” ungkap dia saat kegiatan ramah tamah bersama Insan Pers, Selasa (14/3/2023) di Effronte Cafe Banjarmasin.

Dari data tersebut menunjukan bahwa banyak masyarakat di Provinsi Kalsel yang dapat mengkases berbagai layanan lembaga keuangan namun tidak memahaminya secara baik dan utuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Akibatnya apa, ini bisa menjadi celah yang menjanjikan bagi pelaku kejahatan untuk menipu masyarakat, salah satunya melalui investasi bodong,” tambahnya.

Melihat kenyataan itu OJK Regional 9 Kalimantan berkomitmen di tahun 2023 ini akan melakukan sejumlah langkah strategis dalam meningkatkan presentasi literasi keuangan masyarakat di Provinsi Kalsel.

Salah satunya melalui sosialisasi Literasi Keuangan ke kalangan ibu-ibu hingga daerah-daerah di Provinsi Kalsel yang masuk dalam kategori 3 T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal).

“Kenapa ibu-ibu, karena kalau mereka bagus Literasi Keuangannya mereka bisa mengajarkannya minimal kepada suami, anak dan keluarga terdekatnya,” tambahnya.

“Lalu kenapa daerah kategori 3 T, karena makin kesini pelaku kejahatan dalam menipu masyarakat tidak lagi berfokus di wilayah perkotaan, tapi sudah masuk ke wilayah pedesaan,” timpalnya lagi.

Selain berbagai cara tadi dirinya pun meminta Media untuk bisa ikut berpartisipasi dalam rangka meningkatkan Literasi Keuangan di Provinsi Kalsel.

“Karena hanya dengan kolaborasi dengan semua pihak, termasuk media, kita bisa meningkatkan Literasi Keuangan di Provinsi Kalsel sesuai dengan harapan dan target yang dicanangkan,” tukasnya.

berita terkait

Dukung Haul ke 219 Datu Kalampayan, Kapolda Kalsel Serahkan Lima Ekor sapi untuk Jama’ah
Silaturahmi dan Bukber DAB, Momentum Perkuat Identitas dan Martabat Adat Banjar
Fakta Terungkap! Ini Alasan Polda Kalsel Sita Produk Mama Khas Banjar
Menanti Putusan MK, Majelis Nurul Iman Banjarbaru Serukan Warga Tetap Jaga Kedamaian
Kapolda Kalsel Serahkan Hewan Sapi dan Kerahkan 860 Personel Pengamanan Haul ke-5 Guru Zuhdi
Temui Mendagri, Haji Muhidin Bakal Rombak Pejabat Pemprov Kalsel
KH Syarbani Haira Imbau Warga Kalsel Jaga Persatuan dan Kesatuan Pasca Pilkada 2024
Penasehat SMH Sebut Kalsel Perlu Pemimpin yang Peduli dan Santun serta Emosinya Stabil

berita terkait

Kamis, 3 April 2025 - 19:35 WITA

Dukung Haul ke 219 Datu Kalampayan, Kapolda Kalsel Serahkan Lima Ekor sapi untuk Jama’ah

Selasa, 25 Maret 2025 - 01:26 WITA

Silaturahmi dan Bukber DAB, Momentum Perkuat Identitas dan Martabat Adat Banjar

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:51 WITA

Fakta Terungkap! Ini Alasan Polda Kalsel Sita Produk Mama Khas Banjar

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:04 WITA

Menanti Putusan MK, Majelis Nurul Iman Banjarbaru Serukan Warga Tetap Jaga Kedamaian

Jumat, 21 Februari 2025 - 18:07 WITA

Kapolda Kalsel Serahkan Hewan Sapi dan Kerahkan 860 Personel Pengamanan Haul ke-5 Guru Zuhdi

Kamis, 12 Desember 2024 - 18:14 WITA

Temui Mendagri, Haji Muhidin Bakal Rombak Pejabat Pemprov Kalsel

Selasa, 10 Desember 2024 - 21:54 WITA

KH Syarbani Haira Imbau Warga Kalsel Jaga Persatuan dan Kesatuan Pasca Pilkada 2024

Selasa, 19 November 2024 - 01:00 WITA

Penasehat SMH Sebut Kalsel Perlu Pemimpin yang Peduli dan Santun serta Emosinya Stabil

berita terbaru