Terbitkalimantan.com, BANJARBARU — Upaya memperkuat keamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) di Kalimantan Selatan kembali ditegaskan. DITPAMOBVIT POLDA Kalsel bersama sejumlah mitra strategis, termasuk PLN Indonesia Power UBP Asam Asam, resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Teknis (PKT) dalam agenda Rapat Koordinasi yang digelar di Gedung Polda Kalsel, Banjarbaru, Jumat (21/11/2025).
Acara yang dihadiri jajaran pimpinan kepolisian, pelaku industri strategis, dan perwakilan pemangku kepentingan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat pengamanan objek-objek vital yang menopang roda pembangunan dan pelayanan publik.
Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, menegaskan bahwa pengamanan Obvitnas bukan hanya urusan Polri, melainkan kerja besar bersama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sinergitas antara Polri dan pengelola Obvitnas merupakan kunci terciptanya kondisi kamtibmas yang kondusif. Kerja sama ini memperkuat perlindungan terhadap objek vital serta memastikan keberlangsungan pelayanan publik dan pembangunan menuju Indonesia Emas,” ujar Kapolda.
Menurutnya, ancaman pada Obvitnas dapat berdampak luas, baik secara ekonomi maupun sosial, sehingga langkah penguatan kolaborasi menjadi sangat strategis.
Direktur Pamobvit Polda Kalsel, Kombes Pol Sukron, S.I.K., menambahkan bahwa pola ancaman terhadap Obvitnas semakin kompleks. Karena itu, pendekatan keamanan harus lebih modern dan adaptif.
“Pamobvit tidak dapat bekerja sendiri. Kehadiran para mitra, terutama sektor energi seperti PLN Indonesia Power, adalah elemen penting dalam membangun sistem keamanan terpadu. Melalui MoU dan PKT ini, kami memastikan standar pengamanan terus ditingkatkan dengan komunikasi yang cepat, responsif, dan terkoordinasi,” tegasnya.
Ia juga memastikan Polda Kalsel siap memberikan dukungan penuh demi kelancaran operasional seluruh Obvitnas di wilayahnya.
Dari sektor energi, Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Asam Asam, Reo Yanuar Hadi, menyambut positif penguatan sinergi tersebut. Baginya, keamanan pembangkit listrik merupakan elemen vital dalam menjamin keandalan pasokan tenaga listrik bagi masyarakat dan industri.
“Bagi PLN Indonesia Power, keamanan adalah fondasi utama operasional pembangkit. Dengan dukungan DITPAMOBVIT POLDA Kalsel, kami optimistis sinergi ini semakin memperkuat kesiapsiagaan dan keselamatan operasional pembangkit listrik,” ujarnya.
Reo menyebut kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk memastikan pembangkit selalu dalam kondisi siap operasional di tengah tuntutan kebutuhan energi yang terus meningkat.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan resmi dokumen kerja sama dan sesi foto bersama yang menjadi simbol kuatnya komitmen kolaborasi antara Polri dan para pengelola Obvitnas di Kalimantan Selatan.
Melalui penguatan sinergi ini, Polda Kalsel berharap seluruh objek vital strategis di wilayahnya dapat terjaga secara maksimal sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas keamanan dan mendukung pembangunan nasional. (MN)






