Terbitkalimantan.com, PELAIHARI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Laut menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII dan Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) V Kalimantan Selatan (Kalsel) yang akan digelar di daerah tersebut.
Wakil Ketua DPRD Tanah Laut, Muslimin, SE, mengatakan persiapan penyelenggaraan sudah mendekati 100 persen. Menurutnya, ada tiga target utama yang harus dicapai: sukses sebagai penyelenggara, sukses dalam prestasi, dan sukses dalam administrasi.
“Tanah Laut ingin sukses sebagai tuan rumah, sukses prestasi, dan sukses administrasi. Jangan sampai setelah pelaksanaan kita tersandung hal-hal yang tidak diharapkan,” ujar Muslimin saat ditemui di Gedung DPRD, Senin, 20 Oktober 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menuturkan, semangat menjadi tuan rumah yang baik muncul setelah menyaksikan keberhasilan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebagai penyelenggara Porprov sebelumnya.
“Setelah Porprov di Hulu Sungai Selatan itu kan luar biasa pelaksanaannya. Kami tertarik, beberapa hari di sana meninjau atlet. Hulu Sungai Selatan bisa, kenapa kita kada bisa?” katanya.
Muslimin menjelaskan bahwa sejak 2023 DPRD bersama pemerintah daerah dan KONI Tanah Laut telah berkoordinasi intensif untuk memastikan kesiapan daerah. Dukungan legislatif, katanya, diberikan secara menyeluruh, baik secara tertulis maupun melalui penganggaran pembangunan venue, pelaksanaan kegiatan, hingga pemberian bonus atlet.
“DPRD mendukung sepenuhnya, baik dalam bentuk dokumen maupun anggaran. Semua kita dorong bersama,” tegasnya.
Untuk mendukung pemerataan kegiatan, lokasi pertandingan atau venue akan disebar di sejumlah kecamatan, termasuk di Kecamatan Jorong yang menjadi tuan rumah bagi tiga cabang olahraga, seperti gulat dan sambo.
Terkait pembiayaan, Muslimin menyebut total anggaran yang disiapkan mencapai sekitar Rp30 miliar dari APBD Kabupaten Tanah Laut, ditambah dukungan sekitar Rp10 miliar dari Pemerintah Provinsi Kalsel.
“Kalau kada salah, kurang lebih Rp30 miliar di APBD. Katanya dari provinsi juga ada sekitar Rp10 miliar. Mudah-mudahan bisa dimaksimalkan,” ucapnya. (DR)