BANJARMASIN, TerbitKalimantan – SD Muhammadiyah 8 dan 10 Banjarmasin, Sabtu (18/3/2023) pagi melaksanakan Khataman Al-Qur’an yang diikuti 160 orang siswa. Yang beberapa diantaranya ditugaskan untuk menjadi Imamah, mewakili kawan-kawannya yang lain.
“Ini adalah program kegiatan kita yang rutin setiap tahun, setiap mendekati akhir masa pembelajaran, khusus untuk Siswa kelas VI, kita melaksanakan khataman di lingkungan SD Muhammadiyah 8 dan 10,” ungkap Suryani Husien, Kepsek SD Muhammadiyah 8 Banjarmasin.
Disebutkannya, anak-anak yang memimpin sebagai Imamah pada kegiatan ini, Mereka itu adalah anak-anaknya yang terpenting dari segi bacaan-bacaan, hafalannya, dan Mereka memakai diharamkan kelak menjadi anak-anak yang senantiasa selalu mengamalkan apa-apanya yang sudah diajarkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Baik yang Mereka dapatkan di sekolah, dari Ustadz-ustadznya, Guru-gurunya, dan harapan kita kedepan anak itu tidak hanya dia mampu menguasai ilmu secara umum, tapi Mereka juga memiliki basic agama yang kuat dengan landasan Al-Qur’an,” Suryani menambahkan.
Maka dasar-dasar itu selalu ditanamkan pada anak didiknya, agar mereka kuat menghadapi waktu masa yang akan datang. Supaya Mereka selalu berada dalam bimbingan dan punya filter dalam menghadapi masa-masa apa yang sudah dijalani maupun mereka hadapi kedepannya.
Suryani menegaskan, seperti pesan Ali Bin Abi Tholib RA, didiklah anakmu, karena Mereka hidup tidak lagi di jamanmu, generasimu. Sehingga pihaknya selalu berusaha dan tetap semangat dan punya harapan untuk anak-anak kedepannya.
Sementara itu, Ustadz Muhammad Nazirullah menyatakan, dalam melaksanakan kegiatan itu diberikan kemudahan dan kelancaran, karena support dari semua Guru-guru.
“Siswanya juga sangat antusias dengan adanya acara ini. Alhamdulillah, Imamahnya basicnya juga sudah kuat,” ungkapnya, sehingga pihaknya juga melatihnya sangat mudah dan lancar.
Religiusitas adalah potensi beragama atau berkeyakinan kepada tuhan dengan kata lain percaya adanya kekuatan di luar dirinya yang mengatur hidup dan kehidupan alam semesta (Yulianto, 2014).