Bikin SIM, Aturan Baru Wajib Lampirkan Sertifikat Mengemudi

- Reporter

Senin, 19 Juni 2023 - 06:17 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TerbitKalimantan, BANJARMASIN – Aturan baru pemohonan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi masyarakat harus melampirkan berkas tanbahan berupa sertifikat mengemudi.

Hal itu telah tertuang pada Perpol Nomor 2 Tahun 2023, tentang Penertiban dan Penandaan Surat Izin Mengemudi.

Aturan ini juga sudah ditandatangani oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, pada tanggal 8 Februari 2023 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum melakukan permohonan SIM, masyarakat diminta untuk mengikuti pelatihan terlebih dahulu melalui lembaga mengemudi. Hasil sertifikat mengemudi ini dan difotocopi dan itu menjadi syarat tambahan pengajuan pembuatan SIM.

Hal tersebut juga diungkapkan melalui Perpol pasal 9 ayat 3 dan 3a yang tertulis.

“Melampirkan surat hasil verifikasi kompetensi mengemudi yang diterbitkan oleh sekolah mengemudi yang terakreditasi. Bagi pemohon SIM perorangan yang tidak mengikuti pendidikan dan pelatihan mengemudi atau belajar sendiri,” tulis pembahasan ayat 3a pada Perpol, dilansir dari Radar Jabar, Minggu, (18/6/2023).

Seritifikat Mengemudi juga memiliki masa berlaku paling lama 6 bulan sejak diterbitkan, yang menjadi syarat pelampiran prosedur pembuatan SIM bagi setiap pemohon peningkatan SIM Ranmor dan SIM Ranmor Perseorangan

“Setelah itu sertifikat pendidikan dan pelatihan mengemudi dan surat hasil verifikasi kompentensi mengemudi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 3 dan angka 3b direkam dalam pangkalan data sebagai bagian dari basis data SIM Korlantas Polri,” tulis pasal ayat 3b.

Sementara terkait kategori pemohon perorangan dapat mengajukan surat verifikasi yang diterbitkan oleh pihak sekolah mengemudi. Surat tersebut berlaku khususnya bagi pengemudi yang telah melakukan pelatihan secara mandiri atau belajar sendiri.

Syarat BPJS

Dilansir dari CNN Indonesia, Selain itu dalam aturan baru juga ditetapkan pemohon SIM mesti melampirkan tanda bukti kepesertaan aktif dalam program jaminan kesehatan nasional.

READ  Masripay Tangkis Tuduhan Dugaan Ijazah Palsu, ini Penjelasannya

Hal ini berkaitan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional.

Dalam Inpres itu Presiden Joko Widodo meminta Kapolri menyempurnakan regulasi untuk memastikan pemohon SIM dan STNK adalah peserta aktif dalam program jaminan kesehatan nasional.

berita terkait

Masripay Tangkis Tuduhan Dugaan Ijazah Palsu, ini Penjelasannya
PKBM YBWS Bantah Tandatangan Legalisir Ijazah Oknum Dewan Terpilih, Begini Penjelasanya
Temui Mendagri, Haji Muhidin Bakal Rombak Pejabat Pemprov Kalsel
Petir Mania Hadir Debat Pilkada Kalsel, Gaungkan Semangat untuk Muhidin-Hasnur!
SMH HST Gelar Acara Burdah dan Deklarasi di Barabai, Siap Menangkan Muhidin-Hasnur 2024
PETIR MANIA Kolaborasi dengan Kanca Kalsel Sosialisasikan Muhidin-Hasnur di Kabupaten Banjar
Setelah Dugaan Ijazah Palsu, Oknum Anggota DPRD Tanbu Kini Dilaporkan Dugaan Tuduhan Pemalsuan Tanda Tangan
Serikat Buruh se Kalsel Gelar Konsolidasi Bersama Polda Kalsel, ini yang Dibahas

berita terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 00:30 WITA

Masripay Tangkis Tuduhan Dugaan Ijazah Palsu, ini Penjelasannya

Senin, 13 Januari 2025 - 23:09 WITA

PKBM YBWS Bantah Tandatangan Legalisir Ijazah Oknum Dewan Terpilih, Begini Penjelasanya

Kamis, 12 Desember 2024 - 18:14 WITA

Temui Mendagri, Haji Muhidin Bakal Rombak Pejabat Pemprov Kalsel

Sabtu, 16 November 2024 - 18:54 WITA

SMH HST Gelar Acara Burdah dan Deklarasi di Barabai, Siap Menangkan Muhidin-Hasnur 2024

Sabtu, 16 November 2024 - 18:30 WITA

PETIR MANIA Kolaborasi dengan Kanca Kalsel Sosialisasikan Muhidin-Hasnur di Kabupaten Banjar

Kamis, 14 November 2024 - 12:01 WITA

Setelah Dugaan Ijazah Palsu, Oknum Anggota DPRD Tanbu Kini Dilaporkan Dugaan Tuduhan Pemalsuan Tanda Tangan

Minggu, 3 November 2024 - 12:38 WITA

Serikat Buruh se Kalsel Gelar Konsolidasi Bersama Polda Kalsel, ini yang Dibahas

Senin, 28 Oktober 2024 - 20:08 WITA

Tanggapi Kritik Tidak Berdasar Terhadap Cagub, Afrizal: Fokuslah pada Visi Misi MH!

berita terbaru